JEPANG
Jepang merupakan negara kepulauan
yang terletak di kawasan Asia Timur, tepatnya di sebelah Timur daratan
Semenanjung Korea. Secara astronomis, Jepang berada antara 30°LU - 46°LU dan
128°BT - 179°BT. Luas negara ini sekitar 377.837 km² dengan jumlah penduduk
mencapai 127.333.000 jiwa. Berdasarkan kedua indikator tersebut, rata-rata
kepadatan penduduk Jepang sekitar 323 jiwa/ km². Sebagai negara kepulauan,
Jepang memiliki beberapa pulau besar sebagai pulau utama, yaitu Honshu (pulau
terluas sekaligus letak ibukota Jepang, Tokyo), Hokkaido, Kyushu, dan Shikoku.
Selain itu, terdapat lebih dari 3.000 pulau kecil yang mengelilinginya. Di
bidang perekonomian, Jepang banyak memegang peran penting, pendapatan
perkapitanya yang tinggi (mencapai 31.410 US dollar) serta kestabilan mata
uangnya mengantarkan Jepang sebagai salah satu negara maju di kawasan Asia. Di
percaturan dunia, Jepang, Singapura, dan Korea Selatan mendapat julukan “Macan
Asia” karena kemampuan negara - negara tersebut dalam memperkukuh pengaruh perekonomiannya
di kawasan Asia.
Berikut ini beberapa bentuk kemajuan
Jepang di berbagai bidang :
Daratan Jepang banyak terdapat
gunung dan pegunungan, sehingga topografinya relatif kasar. Kondisi ini
menyebabkan Jepang memiliki luas wilayah pertanian yang tidak begitu luas,
yaitu hanya ± 16% dari seluruh wilayah daratannya. Akan tetapi, meskipun luas
wilayah pertaniannya relatif sempit, Jepang ternyata mampu menghasilkan produk
pertanian yang berkualitas. Hal ini dipengaruhi oleh kesuburan tanah dan
kemampuan sumber daya manusia dalam mengolah dan berinovasi di bidang
pertanian, terutama dalam pemanfaatan teknologi dalam menciptakan varietas -
varietas baru unggulan, pupuk, alat - alat pertanian dan obat - obatan. Hasil -
hasil pertanian Jepang antara lain padi, kentang, jagung, sayur - sayuran, teh,
jeruk, dan apel.
Ikan merupakan bahan makanan
kegemaran mayoritas penduduk Jepang. Oleh karena itulah pemenuhan akan konsumsi
ikan (terutama ikan laut) di Jepang sangat tinggi. Hal ini didukung oleh adanya
pertemuan arus hangat dan arus dingin (Kurosyiwo dan Oyasyiwo) di perairan
Jepang yang kaya akan ikan. Hasil - hasil perikanan Jepang meliputi ikan
salmon, makarel, tuna, hiu, haring, dan paus. Kesemuanya itu sebagian
dikonsumsi langsung dan sebagian lagi diolah sebagai makanan kaleng. Adapun
peternakan yang banyak berkembang di Jepang adalah peternakan babi, ayam, dan
sapi.
Jepang merupakan negara industri
besar. Bahkan saat ini Jepang menduduki peringkat kedua setelah Amerika Serikat
sebagai negara industri besar di dunia. Produk industri Jepang telah tersebar
ke berbagai pelosok dunia. Produk - produk tersebut meliputi produk permainan,
barang elektronik, mobil/otomotif, obat - obatan/bahan kimia, tekstil, bahan
makanan olahan, semen, kertas dan barang cetakan, kamera, dan alat
transportasi. Bahkan, saat ini hasil industri otomotif Jepang merupakan hasil
industri otomotif terbesar dunia. Hasil pembangunan negara Jepang di bidang
industri ini sangat luar biasa, mengingat Jepang miskin sumber bahan mineral,
sehingga sebagian besar bahan baku industri tersebut diimpor dari negara lain,
termasuk dari Indonesia.
Kota - Kota Utama Jepang
- Tokyo, merupakan ibukota Jepang, sekaligus sebagai pusat pemerintahan, perdagangan, dan pendidikan bertaraf internasional.
- Osaka, merupakan kota terbesar kedua Jepang, sekaligus sebagai pusat industri tekstil.
- Nagoya, merupakan pusat industri pesawat terbang, otomotif, lokomotif, dan industri besar lainnya. Keberadaan kota ini oleh orang Jepang dianggap sebagai “ibukota” Jepang di wilayah tengah.
- Kyoto, merupakan ibukota Jepang hingga tahun 1868, kota ini sekarang berkembang sebagai pusat pendidikan dan kebudayaan.
- Ginza, merupakan pusat hiburan, bisnis, dan perdagangan bertaraf internasional.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar